Kapundhut
Kapundhut itu dikersakake, dipanggil oleh yang Maha menggenggam nyawa kita. Menyisakan rasa haru kehilangan kehampaan kesenduan. Haru biru. Kalau tidak bisa melepas sakitnya sampai ke ubun-ubun. Tapi kalau los plong ya Insya Allah kembali lancar, proses pergantian dan cerita sejarah berjalan lancar.